Posts

Showing posts from September, 2016

[PAMFLET EGALITARIAN: SEKUMPULAN ARGUMEN PINCANG]

Image
Minggu lalu mahasiswa FISIP digemparkan dengan terbitnya sebuah pamflet yang berisi serangkaian tulisan kritik terhadap kehidupan kampus di FISIP UI. Dari panitia ospek hingga anak komunitas merasa gondok karena tersindir dengan tulisan tersebut. Memang beberapa kritik yang diuraikan dalam beberapa rangkaian tulisan di pamflet Egalitarian, menurut saya, cukup signifikan. Kritik cerdas dan tegas diluncurkan sekumpulan insan-insan cendikia kurang seks (saya haqul yakin mereka kurang seks bila dilihat dari tulisan-tulisannya) terhadap senioritas di kampus, aktivisme mahasiswa, kegiatan lembaga dan komunitas di FISIP, dll. Tapi apakah tulisan-tulisan mereka tanpa celah? Sebenarnya saya sepakat dengan beberapa bagian kritik Egalitarian: kritik mereka terhadap SIAGA FISIP UI, BPM FISIP UI, dan aktivisme mahasiswa. Namun menurut saya kritik-kritik yang mereka utarakan masih subjektif dan partikular, alih-alih melakukan pembacaan secara struktural terlebih dahulu. Saya hendak me...

Organisasi Hebat Ismakes

Image
Guys, talk about ismakes jabar, organisasi ini lucu. Seperti scene dalam film yang disutradarai oleh tuhan. Dan saya disini sebagai pengamat. Yang hanya bisa mengomentari tanpa mengubah. Mungkin saya punya kewenangan untuk mengubah. Tapi sepertinya saya tidak menggunakan kewenangan saya tsb dalam hal ini. Saya mengamati. Saya menyadari. Tidak banyak. Hannya beberapa persen. Mungkin 0-1% atau lebih sedikit saya menyadarinya. Guys, organisasi ini lucu. Kita mengulang. Ya. Sebuah pengulangan. Yang anehnya, pengulangan ini terjadi dalam.... bukan waktu yang lama. Seperti kita ketahui guys, reinkarnasi berlangsung puluh/ratusan tahun. Tidak dengan ismakes. Kamu tahu apa yang terjadi dengan BPP tahun 2013 dan 2014? Ini prolog guys, sudahkah kalian paham maksud tulisan ini akan berada pada arah mana? Ya. Kalimat rancu ini memang memiliki banyak makna. Setiap hal yang rancu memilliki makna ganda. Ya benar. Makna ganda. Kita tidak membicarakan hal ini sekarang. Tidak sekar...

Cita-cita anak yang ‘sesuai’

Image
Setiap anak indonesia pasti pernah ditanya “mau jadi apa kalau sudah besar nanti?” bahkan pertanyaan ini diabadikan dalam nyanyian anak anak ciptaan Ria Enes yang di nyanyikan oleh boneka dubbingnya Susan dalam lagu ‘Susan Punya Cita-cita’. Apa maknanya? Warga indonesia   telah dengan sadar memahami bahwa tujuan hidup itu penting. Masa depan generasi penerus bangsa dimana setiap anak harus –secara tidak langsung- menyadari betapa pentingnya memahami passion/talenta yang dimilikinya dan mengembangkannya sesuai dengan tujuan/cita-cita yang diharapkan. Coba bayangkan, betapa indah dan hebatnya jika semua anak indonesia sudah memahami passion dan tujuannya sejak kecil. Tidak hanya menghemat masa ‘pencarian jati diri’ tapi juga menjadikan anak lebih fokus terhadap tujuan mereka, sehingga apa yang dipelajari oleh mereka adalah benar-benar ‘bekal dasar’ bagi mereka,   bukan hanya sekedar ‘menambah’ ilmu pengetahuan. Tapi memperkaya passion yang sesuai tujuan dan menjadi dasar ...